1. Subjek yang
dibimbing (peserta didik).
2. Orang yang
membimbing (pendidik)
3. Interaksi
antara peserta didik dengan pendidik (interaksi edukatif)
4. Ke arah mana
bimbingan ditujukan (tujuan pendidikan)
5. Pengaruh yang
diberikan dalam bimbingan (materi pendidikan)
6. Cara yang
digunakan dalam bimbingan (alat dan metode)
7. Unsur-unsur
Pendidikan : Tempat dimana peristiwa bimbingan berlangsung (lingkungan
pendidikan
Uraian Unsur-Unsur
Pendidikan:
1. Peserta Didik
Peserta didik berstatus sebagai subjek didik.
Pandangan modern cenderung menyebutkan demikian oleh
karena peserta didik adalah subjek atau pribadi yang otonom, yang ingin diakui
keberadaannya. Ciri khas peserta didik yang perlu dipahami oleh pendidik ialah:
a. Individu yang memiliki potensi fisik dan psikis yang
khas, sehingga merupakan insan yang unik.
b. Individu yang sedang berkembang.
c. Individu yang membutuhkan bimbingan individual dan
perlakuan manusiawi
d. Individu yang memiliki kemampuan untuk mandiri.
2. Orang yang
membimbing (pendidik)
Pendidik adalah orang yang bertanggung jawab terhadap
pelaksanaan pendidikan dengan sasaran peserta didik. Peserta didik mengalami
pendidikannya dalam tiga lingkungan yaitu lingkungan keluarga, lingkungan
sekolah, dan lingkungan masyarakat. Sebab itu yang bertanggung jawab terhadap
pendidikan ialah orang tua, guru, pemimpin program pembelajaran, latihan, dan
masyarakat.
3. Interaksi
antara peserta didik dengan pendidik (interaksi edukatif)
Interaksi edukatif pada dasarnya adalah komunikasi timbal
balik antara peserta didik dengan pendidik yang terarah kepada tujuan
pendidikan. Pencapaian tujuan pendidikan secara optimal ditempuh melalui proses
berkomunikasi intensif dengan manipulasi isi, metode, serta alat-alat
pendidikan.
4.Materi/Isi
pendidikan
Materi meliputi materi inti maupun muatan lokal.
Materi inti bersifat nasional yang mengandung misi
pengendalian dan persatuan bangsa. sedangkan muatan lokal misinya adalah
mengembangkan kebhinnekaan kekayaan budaya sesuai dengan kondisi lingkungan.
5. Ke arah mana
bimbingan ditujukan (tujuan pendidikan)
6. konteks yang
Mempengaruhi pendidikan
a. Alat dan Metode. Alat dan metode diartikan sebagai
segala sesuatu yang dilakukan ataupun diadakan dengan sengaja untuk mencapai
tujuan pendidikan. Secara khusus, alat itu melihat jenisnya sedangkan metode
melihat kepada efisiensi dan efektifitasnya. Alat pendidikan dibedakan atas
alat yang preventif dan yang kuratif.
b. Tempat Peristiwa Bimbingan Berlangsung (lingkungan
pendidikan)
Lingkungan pendidikan biasanya disebut tri pusat pendidikan
yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat.